Di saat Android 10 masih hangat-hangatnya, Google malah sudah mempersiapkan Android 11. Sistem operasi ini sudah memasuki tahap Public Beta. Tapi testing versi ini hanya untuk pengguna Pixel versi 2. Lalu beberapa pekan kemudian giliran pengguna OnePlus.
Lantas, apa sih fitur-fitur menarik di Android 11?
Perubahan pada notif percakapan
Notif untuk percakapan di berbagai aplikasi obrolan akan muncul di bagian khusus dan memungkinkan kamu untuk memprioritaskan bagaimana dan kapan mereka akan muncul. Kamu bisa atur misalnya hanya ping dari seseorang di grup yang akan muncul di smartphone sedangkan pesan-pesan baru di obrolan grup lainnya tidak.
Obrolan juga sekarang muncul dalam buble sehingga bisa multitasking dan obrolan mudah diakses dari layar Home. Namun, tidak setiap aplikasi akan langsung mendukung fitur ini. Ini masih tahap awal, tetapi perubahan baru ini bisa sangat menarik bagi pengguna yang memakai berbagai layanan obrolan dan ingin merampingkan prosesnya. Akan diperlukan beberapa penyesuaian awal untuk membuatnya berfungsi seperti yang kamu inginkan.
Voice access
Awal pekan ini, Dieter Bohn dari The Verge memamerkan beberapa fitur akses suara di Android baru. Perangkat sekarang pada dasarnya mengenali elemen yang muncul di layar sehingga kamu dapat memberi tahu ponsel apa yang ingin kamu lakukan, ketimbang harus bergantung pada label bernomor yang muncul pada setiap elemen di halaman. Sangat mengesankan untuk menonton dan membuat seluruh pengalaman menjadi lebih alami. Karena algoritma akan belajar seiring waktu, seharusnya akan menjadi lebih baik.
Riwayat notif
Jika kamu pernah tanpa sadar menghapus notifikasi tanpa membacanya, maka dengan Android 11 kamu bisa melihat history notif dan mengembalikan notif yang terhapus.
Kontrol media digeser ke quick setting
Kamu akan dimudahkan untuk mengontrol media, sebab sekarang fungsi kontrol ini ada di area quick setting. Dengan begitu pengontrolan media bisa dilakukan dengan cepat. Kamu juga bisa menekan tombol Power untuk memunculkan fungsi kontrol pada perangkat yang terhubung.
Aplikasi tidak akan mudah mengakses data background setelah 2021
Saat ini, aplikasi tidak perlu izin eksplisit untuk melacak lokasi kamu saat aplikasi itu beroperasi di background. Google mengumumkan bahwa perilaku semacam ini akan dihilangkan, sehingga developer harus mendapatkan izin eksplisit sebelum melakukannya mulai tahun 2021.
Sebagai tambahan, app permissions sekarang bisa kadaluarsa secara otomatis jika aplikasi tidak aktif. Jadi, jika ada aplikasi ‘zombie’ di smartphone kamu, aplikasi ini akan kehilangan berbagai akses di smartphone kamu, misalnya akses ke kamera, dsb.
Meningkatkan sensitivitas sentuhan
Ini kabar baik bagi pembuat dan pengguna screen protector. Soalnya biasanya pengguna smartphone banyak yang ogah menggunakan screen protector karena akan mengurangi sensitivitas pemberian perintah yang kamu berikan melalui sentuhan di layar. Android 11 dapat memungkinkan pengguna untuk mengaktifkan mode sensitivitas yang disempurnakan yang membuat menyentuh melalui pelindung layar lebih mudah.
Be First to Comment