Pintu pengaplikasian teknologi kecerdasan buatan (AI) dan 5G makin terbuka lebar. Baru-baru ini, MediaTek Inc. telah memvalidasi memori DRAM low-power double data rate 5X (LPDDR5X) Micron untuk chipset smartphone Dimensity 9000 5G terbaru dari perusahaan itu.
Micron diklaim sebagai perusahaan semikonduktor pertama yang berhasil memvalidasi memori seluler tercepat dan tercanggih. Disebutkan bahwa Micron telah mengirimkan batch pertama sampel LPDDR5X yang dibangun pada first-to-market 1α (1-alpha) node.
Memori LPDDR5X dirancang untuk smartphone kelas flagship. Memori ini memungkinkan ekosistem smartphone membuka gelombang berikutnya dari berbagai aplikasi yang ‘haus data’, terutama yang berbasis teknologi Artificial Intelligence (AI) dan 5G.
Micron telah memvalidasi sampel yang mendukung kecepatan data hingga 7,5 gigabit per detik (Gb/s), dengan sampel yang mendukung kecepatan data hingga 8,533 Gb/s. Kecepatan puncak LPDDR5X sebesar 8,533 Gb/dtk menghasilkan performa hingga 33% lebih cepat daripada LPDDR5 generasi sebelumnya.
“Berinovasi pada pengalaman ponsel pintar mutakhir membutuhkan teknologi memori yang dibangun untuk memenuhi permintaan bandwidth yang sangat besar dari pasar seluler,” kata Raj Talluri, senior vice president and general manager of Micron’s Mobile Business Unit. “Kolaborasi kami dengan MediaTek bertujuan untuk memvalidasi memori seluler tercanggih di dunia, memberdayakan ekosistem untuk menghadirkan berbagai fitur seluler kaya berikutnya, yang ditingkatkan oleh 5G dan AI.”
Memori dengan performa yang ditingkatkan ini sangat penting untuk menangani sejumlah besar data ke beberapa mesin pemrosesan heterogen yang dibangun pada chip (SoC) yang kompleks dalam smartphone saat ini. Seiring beban kerja seluler yang semakin canggih, SoC canggih ini mengandalkan kecepatan data yang tinggi untuk memastikan fitur multitasking yang lancar di seluruh aplikasi dan untuk memungkinkan inferensi AI, augmented reality dan virtual reality, serta grafik yang imersif berjalan dengan mulus.
“Pelanggan seluler kami semakin menuntut bandwidth yang lebih tinggi untuk mendukung aplikasi yang kompleks dan membutuhkan data besar yang dibangun untuk era 5G. Dengan memori selulernya yang super cepat, LPDDR5X Micron memenuhi tantangan ini untuk perangkat kelas unggulan,” kata JC Hsu, corporate vice president dan general manager Divisi Wireless Communications Business Unit di MediaTek.
JC Hsu mengatakan Dimensity 9000 akan menjadi yang pertama mendukung LPDDR5X, sehingga memberikan bandwidth puncak 60 gigabyte per detik untuk smartphone kelas flagship. Chipset baru ini merupakan bagian dari portofolio SoC MediaTek Dimensity 5G, yang menggabungkan konektivitas terbaru, multimedia, AI, dan inovasi pencitraan untuk membuka kemungkinan teknologi 5G bagi konsumen di seluruh dunia.
Be First to Comment