Satwa Liar Archives - Portal Sains

Sains

Seri Cerita dari Papua: Mengenal Asal Usul Danau Sentani

By Editor

Sentani merupakan nama danau terbesar di Papua. Sentani juga merupakan nama bandara di Jayapura. Namun sebenarnya, istilah 'sentani' tidak terdapat dalam bahasa Sentani. Terus dari...

Leave a Comment

Seri Cerita dari Papua: Landak Irian yang Aneh

By Editor

Landak Irian atau Zaglossus bruijnii merupakan mamalia endemik Papua dan Australia. Hewan ini termasuk dalam famili Tachyglossidae, dikenal juga sebagai hewan berduri moncong panjang pemakan...

Leave a Comment

TEKNOLOGI

Smartphone yang Bikin Kamu Kece dan Romantis di Hari Valentine

By Editor

Selain romantis, tampil gaya di acara Hari Kasih Sayang itu wajib hukumnya. Selain fesyen, salah satu aspek yang bisa memperkaya tampilanmu adalah smartphone. Jadi jels,...

Leave a Comment

Sistem HRD sudah Pakai Teknologi, Kok Masih Banyak yang Belum Puas?

By Editor

Sistem pengelolaan karyawan atau sumber daya manusia (SDM) di perusahaan, kebanyakan (khususnya di Asia Pasifik) sudah menggunakan teknologi. Tapi menurut survei terbaru dari Alight Solutions,...

Leave a Comment

Student News

Vateguard, Mercusuar Penjaga Garis Batas Kedaulatan

By Editor

Berbagai ancaman bisa melanda pertahanan wilayah perairan terluar Indonesia. Mulai dari ancaman tenggelamnya pulau terluar sampai penyusupan. Oleh sebab itu, dibutuhkan suatu sistem yang bisa...

Leave a Comment

Unpar Juara Kompetisi Peradilan Semu Hukum Humaniter

By Editor

Setelah mengalahkan UI di babak final, Universitas Katolik Parahyangan Bandung akhirnya juara kompetisi peradilan semu hukum humaniter.

Leave a Comment

Arkeologi/Sejarah

Asal Mula Babi di Papua

By Editor

Kehadiran manusia pertama kali di Papua sekitar 50.000 tahun yang lalu, tetapi hewan mamalia yang diintroduksi baru tiba belakangan. Kontroversi masih tetap ada perihal waktu...

Leave a Comment

Merekonstruksi Masa Lalu dengan Arkeologi Eksperimental

By Editor

Arkeolog dalam merekonstruksi kebudayaan masa lalu, salah satunya dengan menggunakan teknik eksperimental arkeologi. Eksperimental arkeologi merupakan data banding yang diperoleh dengan cara melakukan suatu perilaku...

Leave a Comment

Populasi harimau bertambah tapi makin sering kontak dengan manusia. Baru-baru ini, hewan buas ini membunuh 13 orang di India.

TRIVIA HARI INI

Apium graveolens L

Apium graveolens L alias seledri telah dikenal sejak ribuan tahun yang lalu sebagai bahan pengobatan dan penyedap masakan. Linnaeus mendeskripsikannya pertama kali dalam edisi pertama Species Plantarum. Ia memasukkan seledri dalam suku Umbelliferae, yang sekarang dinamakan Apiaceae (suku adas-adasan). Ada tiga kelompok seledri yang dibudidayakan, yaitu: seledri daun atau seledri iris (A. graveolens Kelompok secalinum) yang biasa diambil daunnya dan banyak dipakai di masakan Indonesia; seledri tangkai (A. graveolens Kelompok dulce) yang tangkai daunnya membesar dan beraroma segar, biasanya dipakai sebagai komponen salad; dan seledri umbi (A. graveolens Kelompok rapaceum), yang membentuk umbi di permukaan tanah; biasanya digunakan dalam sup, dibuat semur, atau schnitzel.

Posts tagged as “Satwa Liar”

Dilema Harimau di India, Populasi Naik Tapi Bahayakan Manusia

Kukang Nyasar ke Rumah Warga di Sukabumi, Habitatnya Terganggu?

Macan Tutul Turun Gunung, Terjebak di Kolong Rumah

Gawat, Populasi Satwa Liar Rata-Rata Turun 58 Persen