LIPI – Portal Sains

Di balik 'panasnya' pengintegrasian sejumlah lembaga riset ke dalam BRIN, ada cerita tentang kapal-kapal riset RI. Yuk kenali kapal-kapal itu.

TRIVIA HARI INI

Mengenal Kafein

Kafein adalah bahan kimia yang sebetulnya berasa pahit dan terkait dengan basa asam nukleat adenin dan guanin. Bahan ini diproduksi oleh berbagai tanaman untuk mencegah hewan pemakan tumbuhan untuk memakan mereka. Tapi bagi manusia, kafein dicari karena rasa dan efeknya sebagai stimulan.

Kafein adalah zat psikoaktif yang paling banyak digunakan di seluruh dunia. Sebanyak empat dari lima orang dewasa mengonsumsi kafein dalam bentuk minuman panas atau dingin seperti kopi, teh, atau soda, seringkali untuk mencegah rasa kantuk.

Rangsangan ini terjadi berkat kemiripan kafein dengan bahan kimia yang kita produksi untuk memperlambat kerja saraf. Dengan mengganggu efek pelambatan bahan kimia itu di otak, neuron kita tetap aktif di tempat yang seharusnya tidak mereda, memicu reaksi berantai yang dapat mendorong respons ‘fight atau flight’ di seluruh tubuh.

Dalam waktu dua jam setelah minum secangkir kopi, konsentrasi kafein akan mencapai puncaknya di otak, membuat suasana hati kamu bersemangat dan membantu ototmu terasa lebih ringan. Ini juga menyempitkan pembuluh darah di otak.

Jadi mengapa kafein membuat kita tidak hanya merasa terjaga, tetapi juga berenergi?

Dengan membiarkan saraf tertentu di otak terus bekerja dengan kecepatan yang relatif cepat, kita pada dasarnya memberi tahu sirkuit lain bahwa sesuatu yang menarik sedang terjadi. Responsnya berupa pelepasan epinefrin, hormon yang menghasilkan respons yang mungkin kita perlukan pada saat stres atau bahaya. Jantung kita berdetak sedikit lebih cepat, pupil mata membesar, darah dialihkan ke otot kita, dan simpanan karbohidrat dilepaskan dari hati.

Ilustrasi biji kopi (Foto Pixabay)

Posts tagged as “LIPI”

Mengenal Kapal-Kapal Riset RI, dari Penelitian Sampai Pencarian Black Box

Mengenal Kantong Semar, Tumbuhan Si Pemakan Serangga

Mangga Kweni, Mangga Paling Beraroma dengan Segudang Manfaat

Pentingnya Pembudidayaan Benur Lobster

Menandai Rusa dari Rambutnya

Mengubah Asap Knalpot Jadi Pengisi Baterai Ponsel

Mengenal Karbon Biru dari Padang Lamun

Mengenal Talas, Tanaman Serba Guna yang Masih Perlu Dieksplorasi

Kemunculan Pesut Mahakam, Mengapa Jadi Fenomenal?

Kebun Raya Bali Dibuka Kembali, Ikuti Protokol Kesehatan Ya

Kebun Raya Mulai Dibuka, Protokol Kesehatan Diterapkan

Peneliti Temukan Kecoak Laut Raksasa di Laut Dalam Indonesia

Ekosistem Perairan Indonesia Masih Kurang Sehat

Jamur Enoki, Enak Tapi Diduga Tercemar Bakteri

Temuan Spesies Baru Katak Mini dari Sumatera

Serangga Terancam Punah, Bumi Terancam Musnah?

LIPI akan Buka 12 Kebun Raya Baru

LIPI: Pembatasan Sosial Bikin Sampah Plastik Melimpah

Potensi Daun Ketepeng Badak dan Benalu Sebagai Obat COVID-19 Sedang Diteliti

Tim Peneliti Indonesia Kembangkan Robot untuk Sterilisasi Ruangan dari COVID-19

Ketika Surili Si Monyet Rimba Berkeliaran di Permukiman

Dunia yang ‘Hilang’ di Wallacea, Temuan 10 Jenis Burung Baru

Mantap, Ada Angin Segar di Tengah Krisis Kepunahan Spesies di Indonesia

Toilet Pengompos, Ubah Kotoran Jadi Kompos

Lima Siswa SMA Diutus Ikuti Lomba Sains di Thailand

Selamat Datang Dua Cagar Biosfer Baru

Karangsambung, Laboratorium Alam untuk Memahami Geologi Pulau Jawa

Menengok Kondisi Terkini Terumbu Karang di Indonesia

Merkuri Cemari Pulau Seribu, Untung ada Padang Lamun

Peneliti LIPI Gelar Ekspedisi ke Pulau Terluar Indonesia